"Bukan hak wanita untuk mengutarakan perasaan hatinya (nembak.red) pada lawan jenisnya terlebih dahulu!" ucapan itu yang dilontarkan seorang teman kepadaku. Pada awalnya aku sama sekali tak setuju, mengapa harus ada perbedaan antara laki-laki dan perempuan untuk mengutarakan perasaan hatinya pada seseorang. Bukankah itu terlalu tidak adil, toh perempuan juga mempunyai hak yang sama untuk itu. Aku dengan penuh emosi (hal yg kurasa setiap kali berdebat mengenai gender).
Perdebatan itu berlangsung cukup lama.. semua argumen dan sangkalan datang tak ada ujung. kamipun akhirnya debat kusir.. saling memegang pendapat masing-masing. Sampai akhirnya iapun berkata,
"Anggaplah aku kolot, tapi bagiku sendiri perempuan yang pertama kali mengutarakan perasaan hatinya padaku, membuatku berfikir dan menyayangkan perempuan itu. Bukan aku tidak senang, tapi karena aku berfikir, bukankah sebaiknya perempuan cukup menjelaskan rasa sukanya itu dengan tindakan-tindakan saja, seperti dia menanggapi maksud hati seorang lelaki untuk dekat dengannya. Tidak mesti seAgresif itu." kini nadanya sudah mulai merendah dari sebelumnya.
Aku terdiam... sebenarnya aku setuju dengan pendapatnya,,, bagaimanapun, sebagai wanita aku juga tidak akan sanggup untuk mengutarakan perasaanku pada lawan jenisku terlebih dahulu. Aku tidak akan berani untuk bersikap agresif.. tapi pendapatku mengatakan kalau siapapun yang terlebih dahulu mengutarakannya tidak salah dan sah-sah saja.
Aku hanya berfikir.. bagaimana kalau lelaki yang ku sukai tidak kunjung memberi kepastian akan sebuah hubungan?? apakah aku harus terus menunggu, hanya menunjukkan sikap bahwa aku juga menyukai dia?? tidak semua lelaki mempunyai keberanian yang sama untuk mengutarakan maksud hatinya... (itu menurutku)
Aku hanya berfikir lalu mengambil kesimpulan... BIARKANLAH DAN IZINKANLAH SANG WAKTU yang MENGANTARKANMU PADAKU...
(uhuuuiii.. sekedar sharing ya sob,,,)
Thursday, October 14, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment